Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2009

Proposal Workshop Teater Metafisis 2009

Gambar
berikut ini proposal workshop teater metafisis fakultas ushuluddin IAIN Walisongo Semarang. Anda dapat mendownload filenya guna mengetahui acaranya. open / download seiring dengan kebutuhan dan penyesuaian workshop, maka jadwal terbaru bisa didownload dini: open / download

Rundown Acara Reuni Teater Metafisis

Gambar
Jum’at, 14-08-09 14.00-15.00 WIB : Parade band 15.00-15.30 WIB : Istirahat 15.30-17.30 WIB : Gathering 17.30-19.00 WIB : Istirahat 19.00-19.30 WIB : Musikalisasi puisi 19.30-20.00 WIB : Pembukaan 20.00-20.15 WIB : Musik band 20.15-22.00 WIB : Gathering dan Apresiasi 22.00 WIB : Istirahat Sabtu, 15-08-09 09.30-13.30 WIB : Nonton dokumentasi pementasan 13.30-14.00 WIB : Istirahat 14.00-19.00 WIB : Obrolan santai 19.00-19.30 WIB : Performance art 19.30-22.00 WIB : Apresiasi 22.00-23.00 WIB : Renungan malam 23.00 WIB : Istirahat Minggu, 16-08-09 06.00-07.30 WIB : Olah raga 07.30-09.00 WIB : Istirahat 09.00-12.00 WIB : Gathering 12.00-13.00 WIB : Istirahat 13.00-17.00 WIB : Persiapan pementasan 17.00-18.00 WIB : Istirahat 18.00-19.00 WIB : Persiapan pementasan 19.00 WIB : Pentas & perayaan ultah

Puisi Genggam

Gambar
sending 01 ya! kau malah membuat jalan sendiri jalan yang terjal kini kau siram dengan air mata katamu, biar licin sekalian dan sewaktu-waktu, bantahmu, kau bisa terpeleset dan mati sending 02 sambil menghimpit luka kau berlari mengejar sekumpulan lalat kemudian kau berenang di tengah lautan bersama mereka yang mengaku samudera padahal lukamu semakin membisu seru sending 03 lantas, kepada siapa rumi berpusing-pusing ria menarikan syair cinta? segalanya harus diputar agar pusing berubah menjadi tarian ekstase hidup sudah berputar, kawan tak perlu kau berujar sending 04 ada yang merindu jejakmu dari tanah pemakaman sosok lelaki yang senantiasa kau tangisi ketika ia pamit mati ya! ia rindu memangku tangismu di rumah bukan di trotoar bisiknya pada gerimis sending 05 aku masih menyimpan sisa-sisa rindu yang lalu di sela-sela keriput mata di layar ponsel dan di tiap marahku tapi kau tak pernah mencurinya dariku padahal peta telah kugambar sebelum wujud utuhmu nyata sending 06 sediakan anggur

Naskah Teater "Tong Seng"

Gambar
oleh: Agung Widodo SENJA, 17. 30 PETANG. TERDENGAR ALUNAN MUSIK DANGDUT DARI RUMAH PEMULUNG. LASTRI -SEORANG PEREMPUAN BERUSIA ± 20 TAHUN- BERJALAN TERTATIH LANTARAN KESAKITAN KARENA INGIN MELAHIRKAN. DITOPANG SEORANG LELAKI -BAPAKNYA LASTRI BERUSIA ± 45 TAHUN- MENUJU KE RUMAH BERSALIN. DIHADANG RESEPSIONIS RUMAH BERSALIN: RESEPSIONIS: Ada yang bisa saya bantu, Pak? BAPAK: Yang kamu lihat apa? Masih ditanya. RESEPSIONIS: Ibu suruh masuk. Bapak menyelesaikan administrasi dulu. BAPAK: Administrasi apa? [MELANGKAH MASUK]. RESEPSIONIS: Pak, Pak. Bapak tinggal di sini. Bapak belum menyelesaikan administrasi. BAPAK: Kalau dia mati? RESEPSIONIS: Tapi Bapak belum mendaftar. BAPAK: Saya bukan ingin sekolah. RESEPSIONIS: Bukan urusan soal sekolah. Tapi ini prosedur, Pak. Yang tidak daftar, tidak diakui sebagai pasien. Dan, selain pasien tidak akan dilayani. BAPAK: Kata siapa? Ibu jangan semena-mena. Apa ada peraturan seperti itu? RESEPSIONIS: Ini bukan masalah ada atau tidak, Pak. Kalau Bapak ma

Naskah Teater "Koran"

Gambar
karya: agung widodo SINOPSIS sanah seorang istri yang selingkuh dengan orang tua kaya raya yang bernama mbah raken. suaminya sudah tidak mengurusinya lagi. suatu saat ia dan mbah raken yang sedang pijit-pijitan di warungnya sanah tertangkap oleh kamera seorang wartawan yang sedang meliput berita tentang rencana penggusuran oleh satpol pp. dalam rangka acara promosi kota. fotonya dimuat di headline sebuah koran harian kota. akhirnya proses perselingkuhan sanah dan mbah raken terbongkar oleh sebuah foto di koran. PROLOG PEMENTASAN narator membacakan sinopsis dan pemeran dari belakang layar. sementara di panggung, sanah ngalamun sendirian. selang beberapa detik mbah raken datang. berbincang-bincang sebentar lalu mereka akrab dan terlihat mesra sampai akhirnya mereka berdua saling berdekatan dan sanah terlihat dipijit oleh mbah raken. kemudian datang seorang wartawan yang memotret warung sanah. wartawan keluar. di slide menampilkan rekaman mesin percetakan koran yang sedang dalam proses pe

Sekolah Keaktoran

Gambar
MERABA TUBUH Oleh: Ojik Naljen episode I Tahun lalu seorang pemuda bernama Rian Antono masuk kelompok seni peran. Awalnya dia diajak temennya ikut latihan, dia melihat sekelompok lelaki dan perempuan sedang bermeditasi/tapa, bersuara A-I-U-E-O, bernafas seperti anjing, berakting seperti orang gila dan lain sebagainya. “ini aliran kebatinan ato apa ya?” pertanyaan demi pertanyaan berkeliaran di tubuh Rian. Seklibat bayangan muncul tiba-tiba: Akal : itu bukan aliran kebatinan Nur! (nyelonong tanpa ditanya) ojik naljen Nurani : lantas apa dong!? Akal : itu pencak silat atau tenaga dalam. Lihat, mereka melakukan gerakan, itu jurus mabok. Nurani : sok tau kamu! Aku tidak yakin, menurutku ini aliran sufi. Coba perhatikan, mereka menggerakkan tubuhnya seperti melakukan penyatuan dengan Tuhan persis kayak apa yang dilakukan pak Jalaluddin. Dan suara A-I-U-E-O itu menghasilkan getaran bagi tubuh untuk membersihkan kotoran pada tubuh. Kata tabib, semua itu berfungsi menjaga kesehatan jasmani dan

Metaush Studio

Gambar
Metaush Studio adalah lembaga semi otonom di bawah naungan Teater Metafisis. Lahir sejak tahun 1996, bergerak di bidang musik yang meliputi: musik tradisional, etnik, modern dan musikalisasi puisi. Sampai kini Metaush Studio masih melanggengkan genre musik yang bervariasi. Namun, pada tahun 2003 concern pada genre musikalisasi puisi--meski genre alternatif pun masih dikembangkan. "Negeri Bokong" (Juara 1 Parade Musikalisasi Puisi IAIN Walisongo Semarang tahun 2003) "Negeri Bokong Zaman Jahiliyah" (Multimedia Metafisis 1 tahun 2004) "Shalawat Cheng Ho" (Napak Tilas Cheng Ho di Klenteng Sam Po Kong Semarang tahun 2005) "Lomba Lari ke Barat" (Campus Break Pro TV tahun 2006) "Zaman Edan" (Multimedia Metafisis 3 tahun 2007) "Ilir-Ilir" (Musikalisasi Puisi 2008)

Profil Teater Metafisis

Gambar
Berdiri pada tanggal 14 Agustus 1984. Merupakan kelompok kesenian mahasiswa Fak. Ushuluddin IAIN Walisongo Semarang yang memandang bahwa kebebasan berekspresi dan seni merupakan salah satu katarsis (pembebasan diri dari tekanan batin). Teater Metafisis mempunyai jumlah anggota sebanyak 27 orang. Selain berkativitas dalam bidang teater, Teater Metafisis juga beraktifitas di bidang Musik, Lukis, Instalasi serta Kaligrafi. Karya & Prestasi Karya-karya yang telah diproduksi / dipentaskan diantaranya, Nikrofilia, karya & sutradara Trimuda’i, tahun 2004, Maling Kondang, karya & sutradara Agung, tahun 2004, Setan, tahun 2005, Wabah atawa Bencana, tahun 2005, Dewa Arimasen, tahun 2006. Sedangkan prestasi yang pernah diraih selama ini adalah sebagai Juara III Peksimida Teater, tahun 2004, Juara II Peksiminas Puisi, tahun 2004, Juara I Peksimida Penulisan Naskah Teater, tahun 2004. 

Susunan Panitia Workshop Teater Metafisis 2009

Gambar
Ketua : Khafif Amrizal (Troy) Sekretaris : Ahmad Safi’i Sn Bendahara : Dewi Musyianah Kesiswaan : M. Nur Hadi Choirumi Devisi. Perlengkapan 1. Arief (Kordinator) 2. Subhan (Joko) 3. Nanang Dwijayanto 4. Maslikhun 5. Mustaghfiroh Devisi. Acara 1. Bayu (Kordinator) 2. Ningsih Devisi. Keamanan 1. Jamil (Kordinator) 2. Yazid 3. Bombom Devisi. Korlap 1. Fatkhul (Kordinator) 2. Abd. Muflih (Koplink) 3. Handik Asror (Garenk) Devisi. Humas 1. Endi (Kordinator) 2. Desy 3. Nirma 4. Rofiq Devisi. Konsumsi 1. Endah (Kordinator) 2. Umi Fr 3. Ubed 4. Ubay 5. Fatimah Devisi. Dikdok 1. Munir (Kordinator) 2. A’in 3. Radial Devisi. Kesehatan 1. Sakinah (Kordinator) 2. Faisal 3. Daim Devisi. Kesekretariatan 1. Haniev (Kordinator) 2. Qoni’

Data Alumni Teater Metafisis

Gambar
berikut ini data alumni Teater Metafisis yang dapat Anda download filenya. open / download

Susunan Pengurus Teater Metafisis 2009-2010

Gambar
PEMBIMBING: Bpk. Muhsin Jamil M.Ag Bpk. Zainul Adzfar M.Ag Bpk. Ali Syaifuddin Bpk. Tri Muda’i Lurah : Muhammad Nur Hadi (081 390 670 453) Carik : Ahmad Safi’i sn (085 290 820 756) Bendahara : Sakinah Ketua Musik : Choirumi Ketua Fokus : Abdul Muflih PRODUKSI Muhammad Subkhan (koordinator) Ningsih Sri Rahayu Ubaidillah Dewi Musiyanah Bayu El-Rahman Radial Falah Abu Yazidal-Barqy KAJIAN & PENGKADERAN Desi Miharlina (koord. Pengkaderan) Dzikrullah Zulkarnain (koord. Kajian) Khafif Amrizal Daimatun Ubaid Charisa Nida Khofia RUMAH TANGGA (RT) Abdul Muflih (koord.) Nirma Riyanti PERALATAN TEATER: Arif Hendarto PERALATAN SEKRETARIAT: Fathul Hakim PERALATAN DAPUR: Endah Indrayani PUBLIC RELATION Amiruddin Faisal Qoni’atul Kismah Jamil Ilyas Wasis Siti Nurhaini Rofiq ANGGOTA: Mustagfiroh, Yuning Suryaningtyas, Aryo Permadi, M. Nur Arifin, Umi Fatihaturrohmah, Sri Wahyuningsih, Siti Fatimah, Umi Hani’atun Afifah, Muhammad Sujarno, Fanani Al-azhar, Suci, Maya, Alif Mbom-mbom, M